Sabtu, 30 Agustus 2014

ENAM PULUH EMPAT PERSONEL POLRES , AMANKAN KEBERANGKATAN JAMAAH HAJI KOTA TEGAL GELOMBANG PERTAMA

Tegal Kota, Dalam rangka mengamankan keberangkatan Calon Jemaah Haji (CJH) Kota Tegal, Minggu pagi (31/08) dan Senin (01/09) Jajaran Kepolisian Resor Kota Tegal menerjunkan sebanyak Seratus sepuluh  personel.

Seluruh personel tersebut bersama Personel Gabungan dari TNI maupun Satpol PP Kota Tegal ditempatkan disejumlah lokasi selain pintu masuk Pendopo juga penggal-penggal jalan yang dilewati rombongan menuju Asrama Haji Donohudan Solo.

Selain itu juga mengelar pengamanan tertutup pihaknya juga,dimana hal ini bertujuan untuk mengantisipasi tindak kriminaltias seperti copet, sebab saat pemberangkatan jamaah haji, pengantar akan membludak dan dipastikan rawan kriminalitas

Sebanyak 200 orang Calon Jamaah Haji (CJH) gelombang pertama diberangkatkan dari Pendopo Balaikota Tegal dilepas secara simbolis oleh Walikota Tegal sekitar pukul 07.00 wib yang sebelumnya digelar upacara pelepasan yang dilanjutkan dengan Doa serta kumandan Adzan.

Adapun untuk pengamanan rombongan Calon Jamaah Haji Gelombang ke II akan diberangkatkan esok hari Senin (01/09) ditempat yang sama menuju Asrama haji Donohudan , jajaran Polres Tegal Kota menerjukan sekitar 46 personel selain anggota yang melaksanakan Pengawalan rombongan .

Kamis, 28 Agustus 2014

MENUJU POLISI SEHAT DAN BERPOSTUR IDEAL JAJARAN POLRES TEGAL KOTA

Tegal Kota, upaya pembinaan jasmani terutama meningkatkan  kwalitas kesamaptaan para personil Polres Tegal Kota guna mendukung pelaksanaan tugas-tugas operasional dilapangan dalam rangka mewujudkan pelayanan yang prima kepada masyarakat , Jumat (29/08) mengelar Pelatihan Beladiri Polri.
         
Kegiatan yang secara rutin dilaksanakan setiap minggunya diikuti puluhan personil baik perwira dan bintara polri termasuk Kapolres Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana,Sik .

Selain itu juga digelar program olahraga khusus dengan tujuan untuk menuju " Polisi sehat dan berpostur ideal " jajaran Polres Tegal Kota  berupa kegiatan penurunan berat badan dengan sasaran anggota yang mempunyai berat badan melebihi berat ideal.


Sejumlah 69 polisi gendut di jajaran Polres Tegal Kota dan mereka dinyatakan overweight hasil pengukuran berat badan melebihi ideal yang selanjutnya mengikuti program olahraga khusus meliputi lari pagi, senam, bela diri, serta push-up dan sit-up sesuai arahan instruktur .

Dalam kegiatannya terbagi menjadi beberapa kategori yakni berusia di atas 50 tahun dengan rekam jejak medis kurang baik, kemudian anggota yang berusia 50 tahun dan berbadan sehat serta berusia di bawah 50 tahun, namun dengan kondisi fisik yang kurang ideal atau gendut.

Kapolres menerangkan bahwa bila sudah gendut, tentunya akan mempengaruhi fisik saat bertarung menendang pun akan susah berlari pun bisa-bisa kalah dengan penjahat yang dikejarnya sehingga idealnya Polisi jangan sampai mengalami kegendutan, terlebih yang masih aktif di lapangan dalam upaya penegakan hukum.


Selanjutnya diharapkan dalam satu hingga dua bulan sudah ada kemajuan atau perkembangan mengenai polisi yang gendut apabila tidak ada perkembangan, akan digenjot lagi dan mudah-mudahan kegiatan ini bisa membawa hasil, sehingga berat badan setiap anggota Polres Tegal Kota menjadi ideal.




Selasa, 26 Agustus 2014

DARI TRADITIONAL POLICING KE COMMUNITY POLICING

Tegal Kota , Salah satu upaya yang digunakan guna mewujudkan Rencana Strategi Polri, adalah Perpolisian Masyarakat atau Community Policing dimana merupakan program optimalisasi bhabinkamtibmas dalam bentuk sistem pencegahan kejahatan di pemukiman dan komplek perumahan. Yang mana hal ini juga merupakan satu bentuk aktualisasi dari strategi polmas tersebut.

Pencegahan kejahatan merupakan dimensi pemolisian yang sedang berkembang saat ini di beberapa negara. Orientasi tugas polisi sudah bergeser dari Traditional Policing ke arah Community Policing dengan berbagai macam bentuknya.

Dalam mengurangi angka kejahatan, polisi tidak lagi menggunakan pendekatan tradisional, seperti dengan hanya meningkatkan jumlah polisi yang turun ke lapangan, menghadirkan patroli dalam frekuensi yang tinggi dan melakukan penegakan hukum secara masif. Namun, kini polisi dituntut untuk menyelesaikan akar persoalan kejahatan itu sendiri.

Menyelesaikan akar persoalan kejahatan itu sendiri dengan melakukan pendekatan yang lebih variatif dan melibatkan berbagai pihak. Cara ini dipandang jauh lebih efektif dalam mengurangi angka kejahatan selain cara ini juga melindungi masyarakat agar tidak menjadi korban kejahatan

Melalui program Sejuta Kawan “Jakwire Wong Tegal” Polres Tegal Kota yang berbasis komuniti ini dengan tetap memperhatikan nilai-nilai lokal yang sudah ada dan hidup di masyarakat , diimplementasikan dalam bentuk sistem pencegahan kejahatan di lingkungan masyarakat melalui peningkatan Keimanan tentunya juga dengan tetap mengikutsertakan seluruh komponen masyarakat dengan semangat sinergitas kemitraan.

Hal tersebut diterapkan melalui Safari Keagamaan seperti Safari Sholat Shubuh dan Jumat keliling termasuk Safari Gereja yang digelar Kapolres Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana,sik dan anggota bersama masyarakat di wilayah .

Dimana dalam kegiatan itu selain penyampaian pesan Kamtibmas maupun informasi yang sedang berkembang juga dialogis permasalah yang dihadapi berikut solusinya sehingga melalui peningkatan Keimanan setiap individu diharapkan tercipta situasi yang aman kondusif dimana bila ada Iman yang kuat  tentunya tidak akan melakukan perbuatan yang melanggar hukum terutama Keyakinan_Nya.

Senin, 25 Agustus 2014

KONSOLIDASI PASCA PENGAMANAN SIDANG PHPU PILPRES 2014 JAJARAN POLRES TEG...

APEL KONSOLIDASI PASCA PENGAMANAN SIDANG PHPU PILPRES TAHUN 2014

Tegal Kota , kehidupan Demokrasi di Indonesia telah memberikan ruang kebebasan bagi masyarakat untuk berserikat, berkumpul dan menyampaikan pendapat di muka umum yang dijamin oleh konstitusi serta diberikan hak politik yang lebih luas untuk terlibat dalam roda pemerintahan.

Polri sebagai penanggung jawab keamanan dalam negeri berkewajiban mengawal menjaga dan mengamankan penyelenggaraan Sidang PHPU Pilpres tahun 2014 yang dilaksanakan Mahkamah Konstitusi dengan mengerahkan segala sumber daya yang ada termasuk memperkokoh kerjasama dengan unsur TNI maupun instansi terkait lainnya.

Hal tersebut disampaikan Wakapolres Tegal Kota Kompol Valent Asmoro,Sik saat membacakan amanat Kapolres Tegal Kota dalam Apel Konsolidasi Gelar Pasukan Pasca Pengamanan Sidang PHPU Pilpres Tahun 2014, Selasa (26/08) bertempat di halaman Mapolres Tegal Kota.

Kegiatan tersebut diikuti para Kabag , Kasat dan Kapolsek jajaran serta personel Polres Tegal Kota termasuk unsur TNI diantaranya Kodim 0712/ Tegal dan Lanal Tegal .

Perlu dicermati bahwa dalam pelaksanaan Sidang PHPU terdapat berbagai potensi kerawanan yang dapat terjadi kapan dan dimana saja termasuk aksi unjuk rasa yang bersifat anarkis yang harus ditangani bersama secara profesional, transparan dan akuntabel.

Selain itu diharapkan melalui kegiatan tersebut dijadikan guna menyatukan tekad dan komitmen dalam menjalankan segala tugas pengabdian lainnya kepada masyarakat , termasuk ucapan terima kasih yang mana menjelang, saat dan pasca sidang situasi kamtibmas terutama di wilayah Kota Tegal terdapat aman dan kondusif.


Sabtu, 23 Agustus 2014

PERTEMUAN BALITA YANG HILANG BERSAMA KELUARGANNYA

Tegal Kota, alhamdulillah seorang balita yang ditemukan kemarin petang Sabtu (23/08) yang diduga sengaja ditinggal di belakang Pasar Randugunting Jalan Merpati Kelurahan Randugunting Kecamatan Tegal selatan Kota Tegal, Akhirnya bisa dipertemukan dengan keluargannya.

Minggu (24/08) ananda Zahrotusita Aulia Az Zahra berusia 2 Tahun dipertemukan dengan keluargannya yang diwakili Nur Irmawati (32) yang merupakan tantenya warga Desa Karanganyar Rt 02/03 Kecamatan Dukuhturi Kabupaten Tegal bertempat di Klinik Adhi Pradana .

Pertemuan dan penyerahan kepada keluarga disaksikan Petugas Polri Polsek Tegal Selatan Aiptu Ngadiran dan Aipda Abdulhaq termasuk beberapa perawat dari klinik Adhi Pradana kepada keluarga.

Menurut Tente korban dirinya pertamakali mengetahui setelah dikabari beberapa tetangga , Minggu pagi (24/06) sekitar pukul 06.00 wib yang mengetahui kejadian dan keberadaan anak tersebut melalui media sosial maupun Blackberry Mesager (BBM) yang telah dipublikasikan Humas Polri bersama rekan-rekan media.

Selanjutnya dirinya bersama keluarga mencoba mendatangi Klinik BP Polri yang ternyata benar bahwa balita tersebut merupakan keponakan anak dari kakaknya sdr. SE ( 26) yang sejak kemarin hilang dan sudah sempat dicari.

Menurut Nur Irmawati sebelum kejadian korban bersama ibunya sudah biasa bepergian setiap hari berdua, namun tidak seperti biasanya sore kemarin sang ibu pulang sendirian dan saat ditanya dimana anaknya tetapi dijawab hilang.

Ditambahkan pula bahwa setelah bercerai dengan suaminya beberapa tahun yang lalu , pelaku diduga mengalami tekanan jiwa sehingga karena hal tersebut diduga pelaku tega berusaha membuang dan meninggalkan anaknya sendiri.

PENEMUAN SEORANG BALITA DIBELAKANG PASAR RANDUGUNTING TEGAL

Tegal Kota , diduga sengaja ditinggal orang tuanya Sabtu sore (23/08) sekitar pukul 17.00 wib ditemukan seorang anak kecil berusia sekitar 2 tahun berjenis kelamin perempuan di belakang Pasar Randugunting Jalan Merpati Kelurahan Randugunting Kecamatan Tegal selatan Kota Tegal.

Kejadian berawal saat seorang ibu-ibu warga desa Bongkok Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal melihat ada wanita sedang memarahi sambil memukuli anak tersebut dibagian kepala , kemudian merasa kasihan dirinya berusaha mencoba menasihati wanita tersebut namun bukannya menerima justru dirinya kena marah termasuk menyerahkan balita tersebut dengan alasan sudah tidak menginginkannya lagi dan langsung pergi meninggalkan anak tersebut.

Kemudian merasa binggung dirinya menghubungi suaminya dan bersama sama melaporkan dan membawa anak malang tersebut ke Polres Tegal Kota yang selanjutnya sementara di rawat di Klinik Balai Pengobatan Adhi Pradana Polres Tegal Kota Jalan KS Tubun.

Saat ditemukan Korban mengenakan gaun warna merah muda bercorak kembang kembang dibagian bawahnya , selanjutnya bagi warga ataupun keluarga yang mengetahui anak tersebut dapat menghubungi Polres Tegal Kota maupun langsung ke Klinik Adhi Pradana Polres Tegal Kota atau melalui telepon (0283) 356016 dan (0283)3391339

Rabu, 20 Agustus 2014

PENGAMANAN AKSI DAMAI GEMPUR , SIKAPI PELANTIKAN DAN PENGUCAPAN SUMPAH JANJI ANGGOTA DEWAN BARU

Tegal Kota, Wakil rakyat harus bisa menyampaikan semua aspirasi sehingga dapat dijalankan Pemerintah  termasuk menyampaikan suatu kebenaran meskipun hal ini dapat saja merugikan kelompok maupun partai termasuk dirinya sendiri bukan malah sebaliknya memutarbalikan fakta sehingga akan dicintai rakyatnya sebagai pemilik amanat.

Ironisnya saat ini para wakil rakyat sering berkehidupan tidak sesuai dengan rakyat yang notabene mereka wakili dimana dengan seenaknya hidup berkecukupan sementara rakyat masih kelaparan, sehingga diharapkan mereka mau terjun langsung melihat kehidupan rakyatnya sebagai bahan masukan dalam membuat suatu kebijakan.

Demikian beberapa aspirasi yang disampaikan dalam aksi damai yang digelar , Kamis (21/08) oleh sekitar 15 orang dari HMI , BEM, KAMMI, SAPMA, PP serta LSM Humanis dan AMUK Tegal yang tergabung dalam  GEMPUR ( Gerakan Mahasiswa Peduli Untuk Rakyat ) kota Tegal disela-sela Pelantikan pengambilan Sumpah dan Janji anggota DPRD terpilih Kota Tegal Periode 2014-2019.

Aksi diawali dari Kampus UPS Tegal yang selanjutnya dengan mengendarai kendaraan berusaha menuju Gedung DPRD dengan maksud menemui anggota dewan, namun menghindari hal yang tidak diinginkan rombongan diblokade Jajaran Polres Tegal Kota dijalan Slamet Riyadi (sebelah timur Kantor Pos besar ) yang selanjutnya mengelar aksi dilokasi tersebut.

Selain berorasi dalam kesempatan tersebut para peserta juga membentangkan beberapa spanduk dan banner diantaranya bergambar salah satu anggota dewan terpilih Sdr Supriyanto , Penjudi menjadi anggota Dewan ini sungguh mengerikan, Bis iwil iwil...Inyong arep ngebut kejar setoran.

Selain itu juga “ Tukang Judi berangkatkan Haji..ajib maning ?? bisa amanah belih !! termasuk membentangkan spanduk Gempur Kota Tegal mewujudkan Tegal yang dinamis dan bersih dari Kolusi , Korupsi dan Nepotisme.

Selanjutnya menurut Zaenal Faqih (Kammi UPS Tegal) selaku korlap bahwa aksi tersebut menginginkan agar anggota Dewan yang baru terpilih dan dilantik dapat menjalankan pemerintah dengan baik serta mengharapkan bersih dari KKN.

Menyingkapi hal tersebut Edi Suripno,SH yang menemui peserta aksi bersama Anshori Faqih didampingi Kapolres Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana,Sik selesai pelantikan menyampaikan terima kasih dan hal itu akan menjadi motivasi anggota Dewan yang baru dalam menjalankan tugas nantinya sesuai aturan .

Beliau juga menyilahkan dan menyampaikan kepada aparatur penegak hukum bilamana ada anggota dewan yang berindikasi maupun menyimpang sehingga dapat dituntut sesuai aturan hukum yang berlaku.

Terkait dengan rencana peserta aksi yang akan menyerahkan seekor anak anjing secara simbolis dalam aksi tersebut , dirinya mohon maaf dan menolak hal ini karena DPRD sebagai lembaga pemerintah yang harus dihormati , dimana bila sudah tidak ada rasa tersebut maka pemerintah tidak akan berjalan dan terwujud dengan baik.

Kemudian selesai menyampaikan hal tersebut meninggalkan lokasi aksi termasuk para peserta aksi yang membubarkan diri masing-masing dan kembali ke tempat.

Sementara itu proses pelantikan dan pengambilan sumpah janji berjalan dengan aman dan kondusif dimana sebanyak 30 orang terdiri dari 18 anggota baru dan 12 orang Incumbent yang terpilih dilantik mengucapkan sumpah dan janji dipimpin Ketua PN Tegal Barmen Sinurat,SH  didampingi Wakil Sekertaris PA Tegal Deden Jaelani,SH.

Sebelumnya dalam kegiatan itu juga dibacakan sambutan-sambutan dan pembacaan Surat Keputusan Gubernur Jateng terkait peresmian dan pemberhentian anggota DPRD Kota Tegal periode 2009-2014 serta 2014 hingga 2019 termasuk penanda tanganan berita acara sumpah janji dan penyematan lencana berikut pengukuhan calon Ketua / wakil ketua sementara.

Kegiatan tersebut dihadiri Walikota bersama unsur Forkopimda Tegal, SKPD , para tokoh agama dan masyarakat , para pimpinan Partai Politik berikut undangan dan keluarga para anggota Dewan yang baru dilantik dan mengucapkan sumpah janji.

Selama kegiatan sekitar 324 personel Polres Tegal Kota diterjunkan mengamankan kegiatan baik pengamanan dilokasi maupun penggal-penggal jalan termasuk pengamanan Aksi Damai yang berjalan dengan aman dan kondusif.

AUDIENSI KAPOLRES BERSAMA PENGURUS PCNU TEGAL TERKAIT FAHAM TRANS NASIONAL

Tegal Kota , bertempat di ruang Deviacita Mapolres Tegal Kota Rabu (20/08) digelar audiensi Kapolres Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana,Sik bersama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Tegal terkait adanya faham Trans Nasional termasuk faham dan idiologi Islamic State (IS)

Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua PCNU Kota Tegal dr.H Abdal Hakim Tohari,Sp RM MMR bersama perwakilan pengurus , organisasi Kepemudaan  dan Pelajar termasuk Fatayat Nahdlatul Ulama Tegal serta para Kapolsek , Kasat Intelkam serta perwira Polres Tegal Kota lainnya.

Kapolres kembali menyampaikan bahwa mencegah masuknya paham dan idiologi Islamic State (IS) tentunya tidak mudah dimana karena Gerakan tersebut dilakukan melalui berbagai cara seperti mempengaruhi pola pikir masyarakat tertentu agar percaya dan masuk menjadi anggota termasuk media sosial akibat globalisai perkembangan tehnologi Internet sehingga diperlukan kebersamaan semua pihak.

Sehingga dalam pencegahannya Kapolres mengajak semua elemen yang ada dan bekerja sama dengan aparat lainnya bersama mengelorakan dan melaksanakan kegiatan pencegahan terutama tokoh-tokoh agama dan masyarakat dilingkungan masing-masing.

Selain beberapa upaya dari jajaran Polres Tegal Kota bersama TNI termasuk para Kapolsek dan anggota bhabinkamtibmas dengan melibatkan perangkat kelurahan melakukan deteksi dini, pemetaan  termasuk pemberdayaan Polmas mengiatkan sambang , penyuluhan dan pembinaan serta menjalin komunikasi dengan tokoh-tokoh agama selain merespon setiap informasi yang ada dan patroli maupun penjagaan.

Dalam kesempatan tersebut Ketua PCNU Tegal dr Abdal menegaskan bahwa paham dan idiologi ISIS merupakan ancaman bagi keutuhan NKRI dan sangat bertentangan dengan UUD 45 maupun Pancasila dimana ingin mendirikan Negara islam sehingga NU dengan tegas Menolak keberadaan dan berkembang di Indonesia.

Selain itu dalam kesempatan tersebut juga digelar sesi tanya jawab yang diakhir kegiatan diserahkan pemberian Buku bahasa Tegalan Aja njoged yang disampaikan Drs Atmo Tan Sidik selaku pengurus seksi budaya kepada Kapolres Tegal Kota.

PENGAMANAN SUMPAH JANJI ANGGOTA DEWAN DAN PUTUSAN MK , POLRES TERJUNKAN 324 PERSONEL

Tegal Kota, Bertempat di halaman Mapolres Tegal Kota , Kamis pagi (21/08) digelar Apel Kesiapan Pengamanan dalam rangka pelantikan dan pengambilan Sumpah Janji Anggota DPRD Kota Tegal terpilih periode 2014-2019 hasil Pemilihan Legislatif tahun 2014. yang diikuti oleh seluruh personel Polres Tegal Kota

Selain itu juga dalam rangka mengantisipasi Keputusan Hasil Sidang MK terkait sengketa Hasil Pilpres dimana dalam proses pemilihan presiden dan wakil presiden dengan dua calon atau lebih telah menciptakan kelompok-kelompok pendukung yang berbeda.

Tentu kita semua berharap bahwa hasil akhir dari ujian bangsa Indonesia melalui proses demokrasi berjalan dengan aman dan Damai dimana berbagai perbedaan itu harus disikapi secara cerdas dan dewasa, yaitu ketika sema pihak mampu mengambil kesimpulan bahwa


" Selain kepentingan kelompok yang harus diperjuangkan, ada kepentingan umum yang lebih besar harus dipertimbangkan" bersatulah bangsaku,  Jayalah Indonesia_KU

Selasa, 19 Agustus 2014

KAPOLRES AJAK SEMUA ELEMEN BERSAMA SAMA CEGAH MASUKNYA PAHAM ISIS

Tegal Kota , mencegah masuknya paham dan idiologi Islamic State (IS) tentunya tidak mudah dimana karena Gerakan tersebut dilakukan melalui berbagai cara seperti mempengaruhi pola pikir masyarakat tertentu agar percaya dan masuk menjadi anggota termasuk media sosial akibat globalisai perkembangan tehnologi Internet sehingga diperlukan kebersamaan semua pihak.

Hal tersebut disampaikan Kapolres Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana , Sik , Senin (18/08) bertempat di ruang Adipura Balaikota Tegal dalam rangka rapat koordiansi pencegahan masuknya Paham Islamic State diwilayah Kota Tegal dihadapan Toga dan Tomas serta SKPD termasuk Walikota Tegal bersama Forkopimda Tegal lainnya.

Yang perlu disadari bahwa sasaranya adalah para pemuda yang secara ideologi belum kuat dalam pemahaman keyakinan serta masih mencari jati dirinya sehingga bila terdokrinasi jihad maupun isu-isu keagamaan lainnya akan mudah selain para pemuda maupun simpatisan yang memiliki intelektual tinggi dan keinginan Khilafah Islamiyah diseluruh dunia.

Namun dalam kenyataannya hal tersebut disalahartikan karena dalam suatu ayat Al quran bisa berbagai persepsi apalagi bila dipotong-potong sehingga pemahamanya tidak penuh serta dapat menyesatkan termasuk dalam paham tersebut menghalalkan segala cara dengan kekerasan yang mana tidak sesuai dengan nilai-nilai ajaran keislaman yang sebenarnya.

Penyebaran melalui internet sangat susah dibendung terkait Globalisai  dan semakin majunya teknologi masyarakat sekarang semakin terbuka dan mudah mengakses  hal tersebut dimana mereka dapat terkoneksi dengan lainnya baik melalui media sosial maupun situs-situs pemberitaan .

Dicontohkan Kapolres bahwa saat ini bila mencari tempat makan bukan menu atapun sajian namun yang ditanyakan ada Wifi ataupun jaringan internet “, dimana hal ini mengabarkan masyarakat sekarang membutuhkan keterbukaan informasi bahwa internet bukan suatu keinginan lagi namun sudah merupakan kebutuhan.

Sehingga dalam pencegahannya Kapolres mengajak semua elemen yang ada dan bekerja sama dengan aparat lainnya bersama mengelorakan dan melaksanakan kegiatan pencegahan terutama tokoh-tokoh agama dan masyarakat dilingkungan masing-masing.


Terkait hal tersebut Kapolres dan  jajaran Polres Tegal Kota bersama TNI termasuk para Kapolsek dan anggota bhabinkamtibmas dengan melibatkan perangkat kelurahan melakukan deteksi dini, pemetaan  termasuk pemberdayaan Polmas mengiatkan sambang , penyuluhan dan pembinaan serta menjalin komunikasi dengan tokoh-tokoh agama selain merespon setiap informasi yang ada dan patroli maupun penjagaan.

Paparan Kapolres Tegal Kota antisipasi masuknya Paham ISIS di Kota Tegal

Sabtu, 16 Agustus 2014

LANDASI JIWA DENGAN NIAT DAN IBADAH GUNA MELAHIRKAN BHAYANGKARA YANG IKHLAS DAN BERAHLAK, PERINGATAN HUT KEMERDEKAAN RI KE 69 POLRES TEGAL KOTA

Tegal Kota , sesuai dengan tema pada peringatan  Ke-69 HUT Kemerdekaan Republik Indonesia dimana dengan Semangat Proklamasi 17 Agustus 1945 , Kita dukung Suksesi kepemimpinan Nasional hasil Pemilu 2014 demi kelanjutan Pembangunan menuju Indonesia yang makin maju dan sejahtera.

Kemudian sesuai dengan makna yang terkandung dalam hal tersebut dimana mengajak kita semua untuk memahami secara lebih mendalam arti strategisnya proses suksesi kepemimpinan Nasional yang hampir seluruh tahapannya telah dilaksanakan  dengan aman dan kondusif.

Demikian beberapa amanat Kapolri dalam peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-69 yang disampaikan Kapolres Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana,Sik saat bertindak selaku irup dalam Upacara, Minggu (17/08) jajaran Polres Tegal Kota yang digelar di Halaman Mapolres .

Upacara diikuti oleh seluruh personel Polri dan PNS Polri termasuk Waka Polres , para Kabag , Kasat dan Kapolsek  berikut para perwira Jajaran Polres Tegal Kota.

Dalam kesempatan tersebut juga disampaikan beberapa penekanan Kapolri kepada seluruh anggota agar tetap mewarisi dan meneladani nilai-nilai perjuangan dari para pahlawan dalam setiap pelaksanaan tugas Kepolisian dengan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat secara profesional.

Memperkuat kemitraan dengan seluruh komponen masyarakat guna mendukung setiap pelaksanaan tugas Polri dengan tetap mempertahankan dan menjunjung tinggi Netralitas Polri dalam Pemilu 2014 serta melandasi jiwa dengan niat dan ibadah sehingga melahirkan sikap perilaku Polri yang ihlas dan berahlak.

Rabu, 13 Agustus 2014

CEGAH MASUKNYA PAHAM ISLAMIC STATE , KAPOLSEK JAJARAN TEGAL KOTA GIATKAN SAMBANG WILAYAH

Tegal Kota , diharapkan kepada para ketua ataupun tokoh masyarakat dilingkungan terutama para Ketua RW maupun RT lebih jeli dan teliti dalam mengantisipasi warganya termasuk para pendatang maupun warga baru dilingkungan masing-masing.

Hal tersebut disampaikan Kapolsek Tegal Selatan Kompol A.Siringo-ringo ,SH , Rabu malam (13/08) dihadapan warga Kelurahan Kalinyamat Wetan Kecamatan Tegal selatan dalam rangka mengantisipasi paham Islamic State (IS) maupun ISIS.

Kegiatan yang digelar di Pendopo Kelurahan bersamaan dengan Halal Bihalal warga masyarakat Kalinyamat Wetan dihadiri juga Danramil Tegal Selatan Kapten (Kav) Purbo Suseno , Kepala Kelurahan bersama staf serta para Tokoh masyarakat dan agama termasuk Bhabinkamtibmas Kalinyamat Wetan Aipda Parnojo.

Lebih lanjut Kapolsek menyampaikan untuk meningkatkan kewaspadaan masuknya paham dan bahaya Islamic State (IS) dimana dengan meningkatkan pengawasan melalui sambang wilayah bersama termasuk menyampaikan informasi yang ada baik kepada anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa ataupun langsung kepada Kapolsek.

Dalam kesempatan tersebut Danramil Tegal Selatan juga menyampaikan perlunya meningkatkan persatuan dan kesatuan dimana dengan bila hal tersebut terwujud tentunya segala permasalahan yang ada dapat diantisipasi lebih dini dan mudah ditanggani.

Ditambahkan oleh Ustadz Tarmidzi bahwa Hal lainnya berupa dengan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masing-masing individu sehingga diharapkan  paham IS tidak berkembang dimana pemahaman tersebut tidak sesuai dengan  ajaran agama islam yang tidak menggunakan kekerasan .

Selain itu kegiatan serupa juga digelar Polsek-polsek jajaran Polres Tegal Kota lainnya diantarannya diaula Pasar sumurpanggang dan Pasar Krandon , Pendopo Kelurahan Kaligangsa serta Sumurpanggang untuk wilayah Kecamatan Sumurpanggang termasuk melalui Safari Subuh dan Sholat Jumat Keliling Kapolres bersama anggota.

Adapun jajaran Polsek Tegal barat mengelar kegiatan bertempat di pendopo Kelurahan Kraton Kecamatan Tegal barat serta di Majelis  Dzikir watakhlim al muhibbin Jalan Irian Kelurahan panggung dan tempat pertemuan RM Srikandi Jalan Tentara Pelajar Kota Tegal oleh para Kapolsek masing-masing jajaran bersama anggota.

Selesai kegiatan dilanjutkan dengan silaturahmi seluruh warga yang sebelumnya warga menyampaikan penolakan adanya dan masuknya paham Islamic State (IS) diwilayah kelurahan Kalinyamat wetan.

Minggu, 10 Agustus 2014

TAKLIMAT AWAL DALAM RANGKA WASRIK TAHAP II TA 2014 ITWASDA POLDA JATENG DIPOLRES TEGAL KOTA

Tegal Kota , sebagai tindak lanjut program Prioritas Polri berupa penguatan sistem pengawasan yang efektif untuk mewujudkan pelayanan Polri  melalui pengawasan internal  dengan mengedepankan peran sebagai Penjamin Kualitas Kinerja, Konsultan serta mencari solusi dan membangun Kapabilitas berikut menampilkan keteladanan sehingga terwujud Satuan Kerja yang Profesional dan disegani.

Senin (11/08) bertempat di ruang Deviacita Mapolres Tegal Kota dilaksanakan Taklimat Awal Tim Wasrik Itwasda Polda Jateng Tahap II berupa pelaksanaan dan pengendalian Tahun Anggaran 2014 yang dipimpin AKBP Drs Asep Jenal Ahmadi,SH,MH Ir Bid Ops Itwasda Polda Jateng selaku pengawas Tim A dan diikuti Polres jajaran ex-Wilayah Pekalongan.

Bahwa fungsi pengawasan tidak dapat dipisahkan dari sistem pengendalian intern (SPI) yang merupakan proses integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus  oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efisien dan efektif.

Selain itu juga keandalan pelaporan keuangan , pengamanan aset negara dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undang , demikian beberapa sambutan Irwasda Polda Jateng dalam amanat yang dibacakan Ketua Tim  kepada seluruh jajaran termasuk Kapolres Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana,Sik bersama para Kapolres ex-wilayah Pekalongan yang  ikut hadir dalam kesempatan tersebut.

Kemudian diharapkan dengan adanya keterbukaan dan transparasi sehingga dapat memberikan konstribusi yang signifikan bagi perbaikan pelaksanaan kegiatan serta pengelolaan keuangan guna meminimalisir kemungkinan adanya pelanggaran yang bisa menjadi temuan lembaga pemeriksa lainnya.

Selesai kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan dan pendalaman antara lain bidang Operasional dan pembinaan Polres berikut polsek-polsek jajaran Polres Tegal Kota, adapun untuk Polres jajaran dilaksanakan selesai kegiatan di Polres masing-masing.

                

Rabu, 06 Agustus 2014

SILATURAHMI DAN HALAL BIHALAL BHAYANGKARI POLRES TEGAL KOTA

Tegal Kota , bertempat di gedung Bhayangkari Mapolres Tegal Kota , Selasa (05/08) dilaksanakan silaturahmi dan Halal Bihalal Pengurus dan Bhayangkari Polres Tegal Kota bersama warakawuri  Cabang Tegal Kota.

Kegiatan dihadiri oleh Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Tegal Kota Ny Nitha Bharata , Wakil Ketua dan para pengurus  bersama anggota bhayangkari termasuk para warakawuri Polres Tegal Kota .

Dalam kesempatan tersebut Ny Nitha mengharapkan agar anggota Bhayangkari harus senantiasa mendoakan dan mendukung tugas suami sebagai polisi serta dapat menjaga kerukunan dan keharmonisan rumah tangga dimana bila itu terwujud makan suami dapat berkonsentrasi kepada tugasnya.


Selain itu dalam kesempatan tersebut juga memberikan tali asih kepada 26 orang  ibu-ibu Dian Kemala dan Warakawuri yang dilanjutkan dengan halal bihalal salam-salaman seluruh hadirin.

ANTISIPASI MASUKNYA ISIS DIKOTA TEGAL, POLRES GIATKAN SAFARI KEAGAMAAN

Tegal Kota, mengantisipasi berkembangnya situasi gangguan Kamtibmas terutama saat ini yakni mempersempit gerakan ISIS ( Islamic State Of Iraq and Sriya ) di wilayah Kota Tegal , jajaran Polres Tegal Kota terus memantau dan mengawasi termasuk berkoordinasi dengan para ulama serta Tokoh Agama yang ada.

Hal tersebut disampaikan Kapolres Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana,Sik dimana keberadaan ISIS terus diantisipasi sehingga penyebarannya tidak masuk diwilayah Tegal dengan mengoptimalkan peran anggota Bhabinkamtibmas bersama Para Kapolsek Jajaran termasuk anggota intelejen.

Dalam pelaksanaanya seluruh anggota yang ada di 27 Kelurahan yang berada di 4 Kecamatan Wilayah Kota Tegal menyentuh hingga tingkat Rw sampai Rt dengan berkoordinasi seluruh elemen masyarakat yang ada dilingkungannya.

Hal lainnya berupa penyampaian pesan-pesan Kamtibmas secara langsung kepada warga melalui kegiatan keagamaan berupa Safari Sholat Subuh maupun Jumat Keliling Kapolres bersama anggota dimasjid-masjid yang ada di wilayah Kota Tegal.


Sehingga diharapkan keberadaan dan penyebaran ISIS dapat diantisipasi dimana dari pemantauan dan hasil yang ada dikota Tegal tidak ada yang tergabung ataupun masuk dalam kelompok tersebut. 

SELESAI PENGAMANAN LEBARAN 2014 , POLRES GELAR KONSOLIDASI PASUKAN

Tegal Kota , dengan berakhirnya pelaksanaan Pengamanan Ops Ketupat Candi-2014 berupa pengamanan Hari raya Idul Fitri 1435 H baik arus Mudik maupun Balik , Kamis pagi (07/08) jajaran Polres Tegal Kota mengelar Apel Konsolidasi bertempat dihalaman Mapolres.

Dalam Apel Konsolidasi tersebut Kapolres Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana,Sik selaku pemimpin Apel menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan dimana dalam pelaksanaannya secara umum diwilayah Kota tegal dapat berjalan dengan aman dan lancar serta kondusif.

Selain itu juga Kapolres menyampaikan ucapan terima Kasih dari Kapolda Jawa Tengah kepada seluruh Jajaran Polda Jateng yang telah mengamankan pelaksanaan arus mudik maupun balik selama Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1435 H .

Selesai kegiatan dimana masih dalam suasana syawalan dilanjutkan dengan saling memafaakan dengan berjabat tangan yang diikuti oleh Kapolres bersama seluruh anggota Polres Tegal Kota.

Adapun beberapa hari kedepan direncanakan akan mengelar halal bihalal bersama Unsur Forkopimda Tegal berikut seluruh personel dan anggota yang telah mengikuti kegiatan dari Instansi dan dinas terkait lainnya termasuk anggota Saka Bhayangkara. 

Minggu, 03 Agustus 2014

PUNCAK ARUS BALIK , SEKITAR SERATUS RIBU KENDARAAN MELINTASI PANTURA TEGAL

Tegal Kota,  sekitar seratus sepuluh ribu lebih kendaraan bermotor arus balik para pemudik yang kembali kearah Jakarta baik Kbm penumpang maupun roda dua melintas diwilayah Pantura Kota Tegal sejak Jumat (01/08) hingga Minggu (03/08) kemarin.

Hal tersebut terpantau sepanjang Pantura Kota Tegal terlihat sejak pintu masuk Gerbang di Jalan Martoloyo , Jalan Gajah Mada , Mayjen Sutoyo sampai persimpangan Maya dan arah barat menuju Terminal hingga  jalan raya Kaligangsa perbatasan masuk kewilayah Kabupaten Brebes.

Situasi arus lalulintas sangat padat dan ramai dimana sesuai dengan pemantauan di Pos Pasar anyar yang merupakan pintu masuk Kota Tegal hampir sekitar 84 Kbm roda empat serta 94 kendaraan roda dua yang melintas permenitnya .

Terkait hal tersebut Kapolres Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana,Sik yang ikut langsung bersama anggota mengamankan baik arus mudik maupun balik menyiagakan seluruh personel dibeberapa penggal dan simpul-simpul jalan selain keberadaan di Pos Pam maupun Pelayanan yang ada.

Hal ini menginggat meski ada lampu Trafick Light yang mana para pemudik melaju dengan kecepatan tinggi dimana kondisi ini tentunya sangat berbahaya bagi pengguna jalan lainnya selain keberadaan personel melakukan penarikan arus sehingga tidak terjadi kepadatan maupun penumpukan kendaraan.

Hingga saat ini, Senin (04/08) arus kendaraan yang melintas dijalur pantura Tegal terpantau masih ramai namun tetap lancar walaupun tidak sepadat hari Sabtu dan Minggu dimana merupakan puncak arus balik.


Sabtu, 02 Agustus 2014

INFO ARUS BALIK MINGGU 03 AGUSTUS 2014, PANTURA TEGAL DIPADATI ARUS BALIK

JELANG BERAKHIRNYA LIBUR LEBARAN , PANTURA TEGAL DIPADATI ARUS BALIK

Tegal Kota, memasuki H+6 , Minggu (03/08) arus balik kendaraan yang melintas di wilayah Pantura Kota Tegal terpantau padat dan ramai hingga merayap dibeberapa ruas jalan.

Hal tersebut terlihat sejak semalam Sabtu (02/08) hingga saat ini Minggu siang pukul 12.00 wib ribuan kendaraan baik pribadi , penumpang maupun para pengendara melintas terlihat sejak Gerbang Masuk Kota Tegal hingga perbatasan memasuki wilayah Kabupaten Brebes.


Sementara itu banyaknya aktifitas warga yang melintas dibeberapa persimpangan seperti di Simpang Empat Maya dan Pasar Sore sehingga dilakukan buka tutup arus lalulintas  selain penarikan arus sehingga diharapkan dapat terurai dan lancar.

HINGGA H+5 ARUS BALIK JALUR PANTURA TEGAL PADAT MERAYAP

Jumat, 01 Agustus 2014

2 PETUGAS MENDORONG MOBIL MOGOK , DITENGAH KEPADATAN ARUS BALIK

Mobil mogok merupakan salah satu penyebab terjadinya kemacetan serta dapat terjadi dan menimpa siapa saja apalagi disaat padat-padatnya arus lalulintas baik mudik maupun balik , Jumat (01/08) malam di simpang empat Maya Jalan Mayjen sutoyo Tegal.

Lalu apa yang harus kita lakukan saat melihatnya? Mungkin ketika kita di buru oleh waktu kita hanya akan mengabaikannya, tetapi ketika kita sedang punya waktu banyak, tidak ada salahnya kita mengulurkan tangan untuk membantu...................................................................

TETAP SEMANGAT KAWAN...!!!

INFO ARUS BALIK H+4 JALUR PANTURA TEGAL PADAT MERAYAP

INFO ARUS BALIK H+4 JALUR PANTURA TEGAL PADAT MERAYAP

ARUS BALIK JALUR PANTURA TEGAL SIANG HINGGA SORE PADAT MERAYAP

Memasuki H+4 arus lalu lintas yang melintas di pantura Kota Tegal Jawa Tengah , Jumat (01/08) selepas Sholat Jumat hingga sore hari pukul 17.00 wib terpantau padat merayap seperti terlihat mulai Gerbang Masuk Kota Tegal Jalan Gajah Mada, persimpangan Pos Maya Pasific Mall hingga batas keluar Kota Tegal memasuki wilayah Kabupaten Brebes.

Dimana arus lalulintas didominasi oleh kendaraan pribadi , bus maupun para pengendara Sepeda Motor luar kota terutama Jakarta yang kembali ke arah barat menuju Jakarta sehingga terjadi beberapa penumpukan arus seperti di Jalan Mayjen Sutoyo hingga Perempatan Maya .

Sementara itu banyaknya aktifitas warga yang melintas terutama dimana terdapat persimpangan sehingga dilakukan buka tutup arus lalulintas selain penarikan arus terutama yang menuju Jakarta termasuk penutupan sekat-sekat dengan menerjunkan personel dipenggal-penggal jalan.