Tegal Kota , peningkatan suhu politik
sebelum pemilu baik Pileg maupun menjelang Pilpres 2014 yang didominasi sengan
adanya dukungan dari Parpol dalam bursa pencalonan Presiden/Wakil Presiden
disamping itu dimana persoalan Kamtibmas sendiri yang menjadi sorotan
masyarakat dimedia massa.
Semua hal tersebut bilamana tidak
dikemas dengan baik melalui pemberitaan yang konstruktif dan mendidik tentunya
akan berpengaruh terhadap tahapan dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden
mendatang termasuk potensi kerawanan yang harus tangani dan dicegah sejak dini.
Hal tersebut disampaikan Wakapolda Brigjen
Pol. Drs. Panjang Yuswanto, S.H saat membacakan amanat Kapolda dalam pembukaan
Rakernis Humas Jajaran Polda Jateng , Selasa (10/06) bertempat di ball room
Hotel Gracia Semarang yang diikuti oleh para Kasubbag dan Kasi Humas Jajaran
termasuk Subbag Humas Polres Tegal Kota.
Oleh karenanya diharapkan Fungsi
Kehumasan dapat kerjasama dan saling terpadu dengan berbagai fihak terutama
kalangan media sehingga mampu menyeimbangkan pemberitaan dimedia sehingga
masyarakat dapat menerima informasi yang mendidik , sejuk dan damai serta
tercipta situasi yang kondusif tetap terjaga.
Dalam rakernis yang bertemakan “
Humas Polri siap mendukung Pengamanan PEMILU 2014 “ disampaikan
beberapa materi dari narasumber diantaranya Kerjasama Polri dengan Media Massa
dalam rangka keberhasilan Kinerja Polri oleh ibu Sonya dari Biro Kompas
perwakilan Jateng.
Membangun Citra Polri yang positif di
tengah masyarakat oleh Bpk Hendro Basuki Ketua PWI Jateng , Imigran Gelap dan
Perdagangan manusia yang disampaikan oleh Bpk Nabiel A Kariem Hayaze dari
International Organization For Migration (IOM).
Hal lainnya yakni tentang kerawanan
dan tindak pidana yang terjadi pada setiap pentahapan pemilu Presiden dan Wakil
Presiden tahun 2014 yang disampaikan oleh Karo Ops Kombes Pol Drs
Subandi,SH,Mhum serta penyampaian hasil rakernis Polri oleh Kabid Humas Drs A Liliek D,SH termasuk Tupoksi kehumasan
lainnya.
Kemudian dengan rakernis
tersebut terwujud sumber daya yang profesional dalam pengelolaan serta
diharapkan dapat menjadi leading sector dalam pelayanan dan penyampaian
informasi bekerja sama dengan media massa dalam pemberitaan yang berdasarkan
fakta bukan opini ataupun asumsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar