Tegal Kota, merasa kesepian ditinggal
suami bekerja merantau yang akhirnya sang istri (NJ) menjalin hubungan dengan (TI)
lelaki lainnya hingga membuahkan sang perempuan hamil dimana saat selingkuhan
tersebut berada dirumah diketahui warga masyarakat yang kemudian digerebek oleh
warga yang sudah berkumpul dengan berusaha main hakim sendiri namun hal
tersebut diketahui petugas ronda Kampling .
Melihat hal tersebut petugas ronda berusaha
mengamankan pelaku dari amuk massa dengan membawa ke Pos Kampling dan
melaporkan kejadian tersebut kepada Ketua RT setempat maupun Bripka Alimudin petugas
Bhabinkamtibmas kelurahan Margadana yang segera tiba kelokasi guna mengamankan
situasi dan pelaku dari amuk warga masyarakat yang geram akibat perbuatannya.
Meski sudah berusaha ditenangkan oleh
petugas bersama petugas ronda kampling namun warga semakin beringas dan
berusaha main hakim sendiri dengan membakar pelaku (TI) yang mana Bripka
Alimudin segera mengontak Kapolsek Sumurpanggang yang selanjutnya bersama
anggota Polsek meluncur tiba dilokasi yang langsung mengamankan massa dan
selanjutnya membawa pelaku (TI) ke Mapolsek guna penyelesaian lebih lanjut.
Hal tersebut tampak dalam simulasi penanganan
permasalahan dan kejadian peran serta fungsi ronda kampling yang digelar dalam
rangka penilaian lomba Siskampling dan Adminstrasi Bhabinkamtibmas tingkat Kota
Tegal yang digelar jajaran Polres Tegal Kota dalam rangka HUT Bhayangkara ke 69
Tahun 2015 , Jumat (05/06) malam bertempat di wilayah RT 04/06 Kelurahan
Margadana Kota Tegal.
Hadir dalam kesempatan tersebut
Wakapolres Tegal Kota Kompol R Sihombing,SH,MH, Kapolsek Sumurpanggang,
Danramil Margadana, Enny Yuningsih,SH anggota Dewan Kota Tegal dari
F-Golkar, Sekcam Margadana berikut
perangkat kelurahan serta Kabagsumda Kompol Umar Sanusi,SH selaku Ketua bersama
Tim penilai lomba.
Dalam sambutanya Wakapolres
mengharapkan agar kejadian tersebut jangan sampai terjadi dimana saat ditinggal
sang suami bekerja merantau sang istri malah selingkuh , menginggat sebagian
besar warga masyarakat berprofesi nelayan dan Warung Tegal (Warteg) sehingga
dalam hal ini fungsi Pos Kampling dalam menjaga lingkungan melalui peran serta
warga masyarakatnya sangat diperlukan.
“ Jangan
sampai terjadi suaminya melaut, istrinya selingkuh !!..inilah fungsi Pos
Kampling “ Tegas Wakapolres
Lebih lanjut wakapolres menyampaikan
secara umum kehidupan dilingkungan masyarakat sesuai dengan pemaparan Kapolsek
sudah baik termasuk tingkat kriminalitas juga rendah dimana hal tersebut
tercipta tidak luput dari kerjasama dan peran serta warga masyarakat bersama
melalui kegiatan Pos Kampling.
Sehingga diharapkan kegiatan dan
kegotong royongan guyup bersama warga terus ditingkatkan terutama kegiatan
ronda kampling dimana selain dapat menjaga lingkungan juga merupakan sarana
untuk saling silaturahmi dan tatap muka warga masyarakat.
Selain diwilayah margadana kegiatan
serupa juga akan digelar yang dimulai sejak Jumat (05/06) hingga Kamis (11/06) mendatang dibeberapa Pos Kampling lainnya
yakni Senin (08/06) diwilayah Kecamatan Tegal selatan, Selasa (09/06) Kecamatan
Tegal Barat serta Jumat (12/06) Kecamatan Tegal Timur termasuk penilaian
Adminstrasi yang meliputi Panel data Panit Binmas dan Bhabinkamtibmas
dimasing-masing Polsek jajaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar