Tegal Kota , warga nelayan diharapkan
mewaspadai ancaman dan bahaya radikalisme masuknya faham ISIS dilingkunganya
sehingga bila ada hal atau kegiatan yang mencurigakan terutama mengarah
keperekrutan anggota segera melaporkan kepihak Kepolisian termasuk mampu
menjaga keamanan kondusifitas selama bulan ramadhan dengan meningkatkan
ketaqwaan dan saling menghormati agar tetap aman kondusif.
Hal tersebut diungkapkan Kapolsek
Kawasan Sektor Pelabuhan (SKP) Tegal Kompol Agus Endro Wibowo, SH,MH bersama
jajaran saat menyambangi dan berdialog bersama para pemilik kapal, Nahkoda
bersama ABK serta para pengurus KUD Karya Mina dan Himpunan Nelayan Seluruh
Indonesia (HNSI) Tegal di dermaga sandar pelabuhan Tegal.
“ Perbanyaklah
ibadah dibulan penuh berkah ini, saling menghormati dengan tetap menjaga situasi tetap aman dan
kondusif “ ungkap Kompol Agus Endro
Wibowo, SH,MH
Selain itu Kapolsek menginggatkan
kembali aturan pemerintah berupa
larangan membeli BBM bersubsidi
khususnya solar bagi para nelayan atau pemilik kapal pencari ikan yang
berbobot diatas 30 Grooss Ton (GT) dimana subsidi itu hanya untuk jenis kapal
berbobot dibawah ketentuan tersebut.
“ Marilah
kini bekerjasama yang baik dengan tidak melanggar aturan, karena bila dilanggar
tentu ada konsekwensi hukumnya “.
Selanjutnya diharapkan melalui
kegiatan sambang dan dialogis dapat meningkatkan kepercayaan dan kemitraan
masyarakat kepada Polri sekaligus untuk meningkatkan kualitas dan profesional
dalam memberikan pelayanan terhadap masyararakat guna mewujudkan Polri sebagai
penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial di ruang publik sejalan
dengan penjabaran dan pelaksanaan program prioritas Kapolri serta Quick Wins
Polri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar