Jumat, 18 Juli 2014

RAKOR LINTAS SEKTORAL JELANG PENGAMANAN LEBARAN DIJAJARAN TEGAL KOTA

Tegal Kota , guna melihat sejauhmana kesiapan seluruh komponen dalam rangka pegamanan lebaran sehingga diperoleh kesamaan pandangan tertutama arus mudik, Kamis (17/07) bertempat diruang Devia Cita Mapolres Tegal Kota di Gelar rakor lintas sektoral pengamanan Hari raya Idul Fitri 1435 H.

Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota Tegal Drs H Nursoleh dan unsur Forkopimda Tegal termasuk Kapolres Tegal Kota AKBP Bharata Indrayana,Sik serta para Kepala Dinas , Adpel , Jasa Marga maupun Bina Marga serta elemen masyarakat lainnya termasuk para Kabag , Kasat dan Kapolsek jajaran Polres Tegal Kota.

Dalam kesempatan tersebut Kapolres menginggatkan bahwa masyarakat yang mudik harus dijamin keamanannya, ketersedian angkutan, ketersedian BBM, kebutuhan pokok, kesehatan dan dilindungi keselamatannya, selain itu mengingat Operasi Ketupat ini merupakan operasi kemanusian, maka diharapkan semua stakeholder terkait harus memberikan pelayanan total kepada masyarakat.

Selain itu juga disampaikan paparan berikut hasil analisa dan evaluasi kerawanan-kerawanan maupun potensi yang dapat terjadi termasuk rencana pengamanan yang akan digelar oleh jajaran Polres Tegal Kota bersama unsur terkait lainnya oleh Kabag Ops Kompol Suwandi,SH.
Selesai paparan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab termasuk pemaparan kesiapan dari masing-masing Stakeholder maupun pengemban fungsi terkait diantaranya kesiapan Dishubkominfo tentang rencana Mudik bersama menggunakan Kapal RORO yang akan berlabuh di pelabuhan Tegal yang membawa pemudik .

Hal lainnya juga disampaikan HO Depo Pertamina Tegal yang telah menyiapkan kebutuhan pasokan  BBM termasuk Elpiji selama Ops Ketupat mendatang termasuk pendisitribusian kebeberapa wilayah lainnya, termasuk juga kesiapan AJ PLN Tegal yang memastikan tidak ada pemadaman listrik dan telah menyiapakan personel yang siaga selama pelaksanaan kegiatan.

Kemudian yang menjadi perhatian bersama yakni kesiapan Jalur yang akan dilalui para pemudik terutama kondisi dan ruas jalan sepanjang Jalur Pantura termasuk kesiapan jalur alternatif bilamana nantinya ada penumpukan dengan melakukan rekayasa jalan.

Selanjutnya ditekankan kembali diharapkan para Stakeholder maupun dinas terkait lainnya dapat melaksanakan tugas dan menangani permasalah yang ada sehingga diharapkan saat pelaksanaan nantinya tidak terdapat permasalahan ataupun kemacetan dan penumpukan arus yang dapat segera diurai sehingga arus mudik diwilayah Kota tegal terdapat lancar dan kondusif disamping situasi Kamtibmas lainnya.

Kemudian dalam pengamanan Operasi Ketupat 2014 nantinya , Polres akan menurunkan sekitar 260 personil yang akan dimulai dari tanggal 22 Juli sampai 6 Agustus mendatang dimana nantinya para personil ditempatkan di masing-masing  pos pengamanan dan pos pelayanan arus mudik.

Hal lainnya yang menjadi perhatian bersamaan dengan pengamanan tersebut yakni jelang penghitungan real count Pilpres 22 Juli nanti , dimana tensi politik cukup tinggi yang diharapkan situasi ini perlu dicermati secara seksama, tidak boleh lenggah sehingga bisa menenangkan gejolak yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar